Sejarah Kamera

Saya kutip dari wikipedia.com

Kamera berawal dari sebuah alat serupa yang dikenal dengan Kamera Obscura yang merupakan kotak kamera yang belum dilengkapi dengan film untuk menangkap gambar atau bayangan. Pada abad ke 16 Girolamo Cardano melengkapi kamera obscura dengan lensa pada bagian depan kamera obscura tersebut. Meski demikian, bayangan yang dihasilkan ternyata tidak tahan lama, sehingga penemuan Girolamo belum dianggap sebagai dunia fotografi. Pada tahun 1727 Johann Scultze dalam penelitiannya menemukan bahwa garam perak sangat peka terhada cahaya namun beliau belum menemukan konsep bagaimana langkah untuk meneruskan gagasannya.
Pada tahun 1826, Joseph Nicepore Niepce mempublikasikan gambar dari bayangan yang dihasilkan kameranya, yang berupa gambaran kabur atap-atap rumah pada sebuah lempengan campuran timah yang dipekakan yang kemudian dikenal sebagai foto pertama. Kemudian, pada tahun 1839, Louis Daguerre mempublikasikan temuannya berupa gambar yang dihasilkan dari bayangan sebuah jalan di Paris pada sebuah pelat tembaga berlapis perak. Daguerre yang mengadakan kongsi pada tahun 1829 dengan Niepce meneruskan program pengembangan kamera, meski Niepce meninggal dunia pada 1833, mengembangkan kamera yang dikenal sebagai kamera daguerreotype yang dianggap praktis dalam dunia fotografi, dimana sebagai imbalan atas temuannya, Pemerintah Perancis memberikan hadiah uang pensiun seumur hidup kepada Daguerre dan keluarga Niepce. Kamera daguerreotype kemudian berkembang menjadi kamera yang dikembangkan sekarang.

Light Painting Photography

Light Painting Photography adalah teknik sebuah teknik foto yang memungkinkan kita untuk meng-capture cahaya bergerak dengan mengatur shutter speed serendah mungkin. Biasanya teknik ini digunakan untuk menangkap gambar kembang api ataupun melukis menggunakan glow stick atau lampu senter.

Ini adalah hasil foto Light Painting yang saya ambil dari google :






5 Aplikasi edit foto pada Android

Photo Editor

android-apk-edit-photo
Aplikasi untuk android yang berguna sebagai software untuk edit photo atau manipulasi gambar seperti penambahn efek pada photo, mengubah ukuran, menambah, mengurangi kecerahan,mempertajam gambar layakmya adobe photoshop untuk android anda. 

PhotoEditor-Aviary

aviaryefek
program Edit photo yang menawarkan kemudahan penambahan efek pada photo, frame, sticker, red aye removal, efek photo yang melimpah baik gratis dan berbayarnya, hasil edit high, sesuai dengan fitur yang ditawarkan file apknya lumayan besar. 

Pixlr Express

pixlrexpress_photo-edit
Langsung edit dari galeri atau hasil jepretan kamera, fitur yang ditawarkan relatif sama dengan aplikasi sebelumnya hanya saja Pixlr Express menawarkan kebebasan bagi anda untuk berkreasi,baik dengan menggunakan efek, wrap tool, dll hasil anda yang tentukan, selesai edit langsung share tau bagikan ke media sosial anda.

HDR FX Photo Editor Gratis

hdrFx_photoedit
Adobe photoshop untuk android gagal memenuhi kebutuhan editing image untuk smartphone, namun tak perlu berkecil hati karena dapat anda ganti dengan aplikasi HDRFX editor versi free ini. HDR FX Photo Editor memang memiliki versi berbayar tapi versi gratisnya saja sudah lumayan cukup jika anda mengidam-idamkan photoshop untuk android.

Color Splash Effect

splash_efect_photo
Color Splash Effect memiliki 37 efek yang patut anda coba, mainkan efeknya sesuai selera anda pilih warna yang ingin dipisahkan dengan mengunakan brush bawaan aplikasi, dan simpan dengan resolusi tinggi.


Macam Lensa

Lensa merupakan hal yang sanga vital bagi sebuah kamera. Lensa inilah yang berfungsi untuk memfokuskan cahaya serta membakar medium penangkap. Berikut ini macam-macam lensa yang saya kutip dari http://anggaraphoto.com/macam-jenis-lensa-kamera-slr-dan-dslr/  :
  1. 1.     Lensa Kit (standar/normal)
GambarLensa
ini juga disebut lensa normal, berukuran 50-55mm dan memberikan karakter bidikan natural. Gambar yang dihasilkan tidak akan beda jauh dengan apa yang dilihat oleh mata. sebuah lensa yang memetakan citra yang nampak seperti perspektif pandang normal mata manusia. Pemetaan perspektif tersebut didapat karena panjang fokus lensa sebanding dengan jarak diagonal bidang fokal dengan sudut pandang diagonal sekitar 53 derajat.

  1. 2.     Lensa Wide Angle (Lensa Sudut-Lebar)
Gambar
Lensa jenis ini dapat digunakan untuk menangkap subjek yang luas dalam ruang sempit. Karakter lensa ini adalah membuat subjek lebih kecil dari ukuran sebenarnya. Dengan lensa jenis ini, kita dpat memotret lebih banyak orang yang berjejer jika dibandingkan dengna lensa kit (standar) di dalam ruangan. Semakin peendek jarak fokusnya maka semakin lebar pandangannya. lensa dengan panjang fokus lebih pendek daripada lensa normal, sesuai dengan ukuran bingkai citra pada bidang film pada kamera film, maupun dimensi sensor foto pada bidang fokal pada kamera digital. Menurut standar fotografi, lensa normal adalah lensa yang mempunyai panjang fokus mendekati panjang diagonal bidang fokal. Lensa sudut lebar dengan panjang fokus yang lebih pendek akan memproyeksikan lingkaran citra yang lebih besar ke bidang fokal.  UKuran lensa ini beragam mulai dari 17 mm, 24 mm, 28 mm dan 35 mm

  1. 3.     Lensa Tele
Gambar

Lensa tele merupakan kebalikan dari lensa Wide Angle. Fungsi lensa ini untuk mendekatkan subjek, namun mempersempit sudut pandang. Yang termasuk lensa tele adalah lensa berukuran 70 mm ke atas. Karena sudut pandangannya sempit, lensa tele akan mengaburkan pandangan sekitarnya. Namun, hal ini tidak menjadi masalah karenan lensa tele memang di gunakan untuk mendekatkan pandangan dan memfokuskan pada objek yang di tujunya. Lensa ini digunakan oleh fotografer unutk untuk memotret objek dari jarak jauh, seperti foto candid atau landscape.
Berikut sedikit biography dari lensa Tele : adalah lensa dengan konstruksi panjang yang lebih pendek daripada panjang fokusnya sehingga mengakibatkan pusat optis (en:optical center) berada di luar badan lensa. Sebuah lensa tele dapat dikenali dengan adanya susunan lensa yang disebut telephoto group yang didesain untuk jarak fokus (en:focal length) yang jauh.
Telephoto group adalah lensa komposit yang ditemukan oleh Peter Barlow. Sebuah lensa regular yang mempunyai panjang lensa lebih pendek daripada panjang fokusnya, tidak selalu berupa lensa tele. Tetapi pada kenyataan sebuah lensa dengan panjang fokus di atas 280mm selalu dikatakan lensa tele. Jika sebuah lensa kamera berada pada panjang fokus 200mm dan terfokus ke jarak tak terhingga, exit pupil tersebut berada pada jarak 200mm dari bidang fokal dan pupil tersebut menjadi pusat optis lensa. Ketika panjang fokus lensa ini bertambah, panjang fisik badan lensa akan bertambah panjang jika lensa ini bukan lensa tele. Namun tidak demikian dengan lensa tele, susunan lensa telephoto group membuat cahaya yang dilewatkan oleh kata depan, seakan-akan berasal dari kata dengan panjang fokus yang sangat panjang sebelum diteruskan ke bidang fokal karena sifat fokus negatif susunan lensa ini. Lensa tele terberat yang pernah ada, dibuat oleh Carl Zeiss dengan panjang fokus 1700mm f/4 dengan panjang badan lensa 425mm dan berat 256 kg. Didesain untuk kamera medium format Hasselblad 203 FE.

  1. 4.     Lensa Zoom
Gambar

Merupakan gabungan antara lensa standar, lensa wide angle dan lensa tele. Ukuran lensa tidak fixed, misalnya 80-200 mm. lensa ini cukup fleksibel dan memiliki range lensa yang cukup lebar. Lensa zoom banyak digunakan sebab pemakai tinggal memutar ukuran lensa sesuai yang dibutuhkannya.
Berikut definisi dan biography dari lensa variable atau sering disebut lensa zoom : Lensa variabel (en:varifocal lens, zoom lens) adalah lensa yang tidak dapat mempertahankan bidang fokus pada saat terjadi perubahan panjang fokus karena posisi bidang fokal juga ikut tergeser, sehingga diperlukan pemfokusan ulang setiap terjadi perubahan panjang fokus. Panjang fokus dari lensa variabel tidak tunggal, tetapi dapat diubah-ubah pada rentang tertentu dari nilai minimum ke nilai maksimumnya. Ukuran lensa variabel sering ditentukan dengan rasio dari panjang fokus lensa yang terpanjang dan terpendek, misalnya sebuah lensa dengan panjang fokus 100mm ke 400mm, dijelaskan sebagai 4:1 atau “4x” zoom. Dengan teknologi pengembangan lensa yang modern, degradasi mutu citra yang dihasilkan oleh lensa variabel, dibandingkan dengan lensa prima, sangatlah minim. Hal ini berbeda dengan sekitar 20 tahun yang lalu, ketika dengan pertimbangan untuk mempertahankan mutu citra, banyak fotografer profesional saat itu memilih untuk bekerja dengan tidak mengandalkan lensa variabel. Walaupun demikian, masih dikatakan bahwa hingga tahun 2009, belum ada lensa variabel dengan ukuran di atas 3x yang dapat menandingi lensa prima dalam hal mutu citra. Tentu hal ini bergantung juga pada kepiawaian seorang fotografer dalam mengatur cahaya, mempertahankan stabilitas kamera dari goncangan selama waktu pajanan dan olah digital.

  1. 5.     Lensa Super Zoom
Gambar

Lensa superzoom (en:superzoom lenshyperzoom lens) adalah lensa fotografi dengan faktor panjang fokus (en:focal length factor) yang sangat besar, lebih besar dari 4x. Faktor panjang fokus dapat berkisar hingga 15x zoom pada kamera refleks lensa tunggal dan 26x pada kamera digital, hingga 100x pada kamera televisi profesional.

  1. 6.    Lensa Tetap
Gambar

Lensa tetap (en:prime lens) adalah lensa dengan panjang fokus tunggal. Lensa tetap sering dikatakan mempunyai nilai lebih pada ketajaman hasil citra. Dengan ukuran yang lebih kecil, lensa tetap mempunyai bobot yang lebih ringan dan harga yang lebih murah dibandingkan dengan lensa zoom pada mutu yang sama. Lensa prima juga mempunyai kelebihan pada kecepatan lensa dan dengan diameter tingkap yang besar (nilai bukaan yang kecil), sebuah lensa tetap menjadi lebih handal untuk digunakan pada pemotretan low light photography dan menimbulkan efek blur dengan kedalaman ruang yang rendah.
Dalam bahasa Inggris, istilah prime dalam konteks lensa telah digunakan sebagai lawan kata zoom. Sebuah lensa prima dengan panjang fokus tunggal dan lensazoom dengan panjang fokus variabel.

  1. 7. Lensa Fish eye (Lensa mata ikan)
Gambar

Lensa Fish Eye merupakan lensa Wide Angle dengan diameter 14 mm, 15 mm, 16 mm. Lensa ini memberikan pandangan 180 derajat. Gambar yang dihasilkan dari lensa ini akan cenderung melengkung, terdistorsi menjadi oval dan terlihat seperti gepeng.
Berikut biography dari lensa fish eye/ mata ikan : Lensa mata ikan (en:fisheye lens) adalah lensa sudut lebar dengan sudut pandang hemisperis yang sangat lebar. Lensa mata ikan pertama kali didesain dan dikembangkan guna kepentingan meteorologi untuk mempelajari barisan awan dan pertama kali disebut “whole-sky lenses”, lensa mata ikan menjadi populer pada fotografi umum karena distorsi citranya yang khas.

1. 8. Lensa fokus tunggal (lensa fixed)

Gambar

Lensa fokus tunggal (en:fixed focus lens) adalah lensa dengan bidang fokus tunggal, biasanya disetel pada jarak hiperfokal. Lensa fokus tunggal didesain untuk mencapai jarak fokal (en:focal distance) yang maksimum sehingga kedalaman ruang dapat mencapai rentang dari jarak dekat hingga jarak terjauh (jarak hiperfokal).

  1. 9. Lensa Fokus halus
Gambar

Lensa fokus halus (ensoft focus lens) adalah lensa dengan aberasi sperisSoft focus adalah sebuah efek pada fotografi yang disebabkan oleh blur akibat aberasi speris lensa. Sebuah lensa fokus halus didesain untuk menimbulkan efek blur tersebut namun tetap menjaga ketajaman setiap garis dari subyeknya. Efek soft focus yang ditimbulkan oleh lensa ini tidak sama dengan efek out of focus yang disebabkan posisi subyek di luar bidang fokus.
Contoh lensa fokus lunak adalah Canon EF 135mm f/2,8 with Softfocus[5] dan Pentax SMC 28mm f/2,8 FA Soft Lens. Keduanya dilengkapi dengan sistem pengaturan aberasi speris, jika aberasi speris tersebut dimatikan, lensa akan menghasilkan citra dengan fokus yang tajam seperti lensa lain pada umumnya.

1. 10. Lensa parfokal

Gambar

Lensa parfokal (en:parfocal lenstrue zoom lens) adalah sebuah lensa yang mempertahankan ketajaman bidang fokusnya walaupun terjadi perubahan panjang fokus lensa.

1. 11. AMBIGUITAS

Gambar

Istilah prime lens pada awalnya mempunyai arti lensa utama pada sebuah kombinasi sistem lensa.Ketika sebuah lensa digunakan bersamaan dengan misalnya teleconverter, lensa tersebut sering disebut prime lens yang berarti lensa yang utama, dan teleconverter sebagai komponen tambahan (en:auxiliary). Beberapa pabrikan lensa seperti ARRI Media, ISCO Precision Optics, Schneider Kreuznach, Carl Zeiss, Canon masih memasarkan produk lensa variabel mereka dengan istilah variable prime sehingga dapat menimbulkan kesan seakan-akan produk tersebut berupa lensa parfokal.
Dan di bawah ini adalah statistic perbandingan untuk Lensa :

Lensa normal standar untuk berbagai format film dalam fotografi:
Format film
Dimensi citra
Diagonal citra
Panjang fokus normal lensa
9.5 mm Minox 8 × 11 mm 13.6 mm 15 mm
Half-frame 24 × 18 mm 30 mm 30 mm
APS C 16.7 × 25.1 mm 30.1 mm 28 mm, 35 mm
135, 35mm 24 × 36 mm 43.3 mm 45 mm, 50 mm
120/220, 6 × 4.5 (645) 56 × 42 mm 71.8 mm 75 mm
120/220, 6 × 6 56 × 56 mm 79.2 mm 80 mm
120/220, 6 × 7 56 × 68 mm 88.1 mm 90 mm
120/220, 6 × 9 56 × 84 mm 101.0 mm 105 mm
120/220, 6 × 12 56 × 112 mm 125.0 mm 120 mm
large format 4 × 5 sheet film 96 × 120 mm (image area) 153.7 mm 150 mm
large format 5 × 7 sheet film 120 × 170 mm (image area) 208.0 mm 210 mm
large format 8 × 10 sheet film 194 × 245 mm (image area) 312.5 mm 300 mm
Panjang fokus normal untuk kamera 35 mm dengan diagonal bidang fokal 43 mm pada umumnya adalah 50 mm, namun nilai antara 40 and 58 mm masih dianggap normal.

Kesimpulannya untuk kita yang masih pelajar dalam memilih lensa saya sarankan untuk memilih lensa yang seperlunya saja, karena harga lensa sangat mahal bahkan bisa mahal lensanya daripada kamera. Just follow your passion and enjoy what you do!

NIKON S330


NIKON S3300 adalah kamera digitalku. Kamera beresolusi 16M ini mempunyai fitur-fitur scene  yang banyak. Favoritku adalah scene sport dan fireworks. Karena saya bisa mengeksplorasi keindahan serta lighting dari hasil yang tercipta.

Berikut adalah spesifikasinya yang saya kutip dari http://hargakameraa.blogspot.com/2013/04/harga-kamera-nikon-coolpix-s3300.html

Spesifikasi Kamera Nikon Coolpix S3300

  • Model     Kamera Pocket
  • Ukuran (L x W x H cm)     5.78 x 9.48 x 1.95 cm
  • Berat (kg)     0.126 kg
  • Warna     Ungu
  • Tipe     Coolpix S3300
  • Ukuran Layar (in)     2.7
  • Zoom Optik     6.0
  • Megapiksel     16.0
  • Garansi produk     1 Tahun Garansi
  • Input     USB|Component Video|Composite Video
  • Output     Component Video|Composite Video|USB
  • Kamera     16 MP
  • Resolusi Layar     230000
  • Tipe Baterai     Li-Ion
  • Format Foto     JPEG
  • Ukuran File Foto     4608x3456
  • Format Video     AVI
  • Video HD     Ya
  • Resolusi Video     1280 x 720
  • Focal Length     4.6-27.6 m
  • Range Aperture Lensa     f/3.5-6.5
  • Zoom Digital     4x
  • ISO Range     80-3200
  • Range Shutter Speed     1/2000-1 detik
  • Built in Flash     Ya
  • Built in Memory     42 MB
  • Tipe Memory Card     SD/SDHC/SDXC
  • Tipe Layar     TFT LCD

Dengan dan Tanpa dSLR




Beberapa tips fotografi tidak hanya bisa diaplikasikan pada kamera dSLR untuk mendapatkan hasil yang bagus. Jadi, kalaupun kameramu adalah kamera saku atau kamera ponsel sekalipun, lima tips berikut bisa sangat berguna untukmu, terutama kalau kamu benar-benar baru belajar fotografi.

Rule of Thirds

Ini adalah teknik komposisi yang sangat mudah untuk dipelajari. Intinya, fotomu akan kelihatan lebih menarik kalau objeknya tidak tepat di tengah. Semua kamera digital – bahkan yang ada di ponselmu – punya pengaturan ‘grid’, yang terdiri dari dua garis vertikal dan dua horizontal yang ‘melapisi’ fotomu sehingga akan tampak seperti terbagi menjadi 9 bagian. Jika kamu mengaktifkan pilihan ini, maka kamu akan bisa mengatur letak objek di dua pertiga bagian foto berdasarkan garis-garis panduan ini.

Ubahlah Ketinggian Kamera Atau Sudut Pandangmu

Umumnya orang memotret dengan ketinggian kamera sejajar mata. Tapi ini adalah cara yang membosankan. Cobalah untuk menggerakkan kamera ke atas atau ke bawah untuk mendapatkan foto yang lebih menarik. Mungkin ini akan terasa sulit karena kamu tidak bisa melihat apa yang kamu foto melalui viewfinder. Tapi seiring waktu, kamu akan menemukan cara memotret dengan cara-cara yang unik atau – sederhananya – kamu bisa menggunakan kamera yang punya LCD fleksibel yang bisa dimiringkan ke segala arah untuk mengontrol komposisi.

Selalu Gunakan Pilihan Resolusi dan Kualitas Maksimal

Karena memory card sekarang sudah bukan barang mewah lagi, tidak ada alasan untuk menghemat kapasitasnya dengan menggunakan pilihan ukuran foto kecil atau resolusi rendah. Selalu gunakan pilihan tertinggi yang disediakan kameramu. Dengan begitu, kamu punya foto dengan kualitas bagus yang bisa dicetak, diedit, dan dibagikan tanpa mengurangi keindahannya. Kalau kameramu mendukung format RAW – yaitu dimana semua data yang direkam sensor kamera tersimpan – gunakanlah format itu.

Trio Penting Dalam Exposure: ISO, Aperture, dan Shutter Speed

Ini adalah bagian tersulit tentang fotografi bagi pemula. Secara singkat, penjelasannya begini:
  • ISO adalah seberapa sensitif sensor kamera terhadap cahaya; ISO tinggi akan memungkinkanmu memotret bahkan di bawah cahaya redup, tapi akan ada lebih banyak ‘noise’. ISO rendah lebih baik, tapi tidak selalu memungkinkan untuk digunakan terutama di dalam ruangan.
  • Aperture menentukan focal length(angka f atau f/ ) dan menggambarkan ukuran fisik bukaan lensa. Angka tinggi berarti ada lubang kecil yang memasukkan sedikit cahaya, yang hasilnya akan menunjukkan ketajaman pada daerah background. Angka f kecil berarti bukaan lensanya besar, dan background akan nampak kabur atau out of focus.
  • Shutter Speed adalah seberapa lama shutter tetap terbuka untuk membiarkan cahaya masuk ke sensor. Jika terbuka untuk waktu yang cukup lama, maka foto yang dihasilkan akan menunjukkan gerakan, sementara waktu singkat akan menangkap hanya satu gerakan diam.

Pelajari Mode Yang Ada Di Kameramu

Bahkan kamera saku pun setidaknya punya mode-mode berikut:
  • Manual mode yang akan membiarkanmu mengatur semua pilihan pemotretan.
  • Otomatis yang menyerahkan pengaturan sepenuhnya pada kamera.
  • Programmed yang menyediakan pilihan-pilihan yang lebih spesifik untuk objek atau teknik tertentu seperti olahraga, portrait, kembang api, dan sebagainya.
Pada kamera dSLR, kamu akan menemukan beberapa mode lainnya, dan penting juga untuk kamu ketahui. Pengaturan-pengaturan ini akan membiarkanmu mengatur beberapa variabel dan menyerahkan sisa pengaturannya pada kamera.
  • Av/A: Aperture Value. Ini adalah yang paling umum digunakan untuk pemotretan secara umum dan memberimu keleluasaan untuk mengatur angka Aperture atau f/. Kamera akan kemudian menghitung shutter speed dan ISO terbaik untuk bekerja sama dengan angka f yang kamu pilih.
  • Tv/S: Time Value/Shutter Speed. Ini akan memberimu kontrol atas shutter speed, tentunya. Lalu kamera akan menentukan angka aperture.

source www.fotonela.com

menurut saya :
Hal ini sudah lumayan lengkap dengan pengaturan kamera yang sedemikian rupa.

-3POD-








 

 Tripod bagi seorang fotografer amatlah penting. Karena selain membuat kamera tetep balance tripod juga berfungsi sebagai tatakan kamera biar kita tidak capek-capek memeganginya. Biasanya sih untuk membuat video yang memakan waktu lama. Sedangkan utuk foto sangat jarang sih.